PERENCANAAN BANGUNAN INSTALASI PENGOLAHAN AIR LIMBAH (IPAL) PABRIK KARET PTPN XII KEBUN GLANTANGAN MENGGUNAKAN BIOFILTER ANAEROBAEROB TERCELUP

  • Astrina Dassie Prodi Teknik Lingkungan Fakultas Teknik Sipil Dan Perencanaan, Institut Teknologi Nasional Malang
  • Candra Dwi Ratna Wulandari Prodi Teknik Lingkungan Fakultas Teknik Sipil Dan Perencanaan, Institut Teknologi Nasional Malang
  • Hery Setyobudiarso Prodi Teknik Lingkungan Fakultas Teknik Sipil Dan Perencanaan, Institut Teknologi Nasional Malang
Kata Kunci: Kata kunci: Limbah cair karet, IPAL, Biofilter anaerob-aerob tercelup

Abstrak

Abstrak, Pabrik pengolahan karet Kebun Glantangan berada di Kabupaten Jember dan memiliki luas 23.271,30 m2. Dalam proses pengolahan air limbah cair pabrik karet PTPN XII Kebun Glantangan hanya dilakukan dengan beberapa bak yang berfungsi sebagai filter untuk menampung limbah cair yang terbuang dari hasil pengolahan karet. Limbah cair yang dihasilkan mengandung bahan organik dengan kadar BOD dan COD yang cukup tinggi. Berdasarkan permasalahan tersebut, dibutuhkan perancangan instalasi pengolahan air limbah (IPAL) agar air limbah yang dibuang ke badan air memenuhi baku mutu. Perencanaan didasarkan pada karakteristik air limbah yang diperoleh dari hasil uji laboratorium dan kondisi eksisting lokasi studi yang bertujuan untuk mengetahui desain bangunan IPAL, Bill Of Quantity (BOQ) dan Rencana Anggaran Biaya (RAB) yang dibutuhkan. Alternatif teknologi yang direncanakan adalah pengolahan dengan teknologi Biofilter Anaerob-Aerob Tercelup. Berdasarkan perhitungan Engineering Design (ED), diperoleh hasil berupa dimensi Bak Ekualisasi (4,8 m x 2,4 m x 2,5 m), Bak Pengendap Awal (2,0 m x 1,0 m x 2,5 m), Bak Biofilter Anaerob (3,4 m x 1,7 m x 2,5 m), Bak Biofilter Aerob (3,4 m x 1,7 m x 2,5 m), Bak Pengendap Akhir (2,0 m x 1,0 m x 2,5 m). Biaya yang dibutuhkan untuk pembangunan IPAL sebesar Rp. 770.900.000,00.

##plugins.generic.usageStats.downloads##

##plugins.generic.usageStats.noStats##
Diterbitkan
2024-06-30
Bagian
Articles