Pengaruh Variasi Tekanan Gravity Shot Peening Pada Proses Pengerasan Permukaan terhadap Sifat Mekanis dan Morfologi Struktur Baja S45C

  • Ago Edli Pratama STT Wiworotomo Purwokerto Indonesia
  • Sakuri Sakuri STT Wiworotomo Purwokerto
  • Nugrah Rekto Prabowo STT Wiworotomo Purwokerto Indonesia
Keywords: Shot Peening, Kekerasan, Struktur Mikro, Makro, Baja S45C.

Abstract

Penelitian bertujuan mengetahui surface treatment dengan metode gravity shot peening menggunakan variasi tekanan terhadap kekerasan, pengamatan struktur mikro dan foto makro dari baja S45C. Baja S45C merupakan jenis baja yang memiliki kadar karbon (0.3-0.5%C) memungkinkan baja ini untuk ditingkatkan lagi sifat mekaniknya. Parameter penelitian metode gravity shot peening pada material baja S45C dengan variasi tekanan penembakan 5 kg/cm², 6 kg/cm² dan 7 kg/cm². Jarak penembakan 100 mm. Waktu 7 menit, dan menggunakan bola baja tipe S23 dengan diameter 0,6 mm. Diameter nozzle 5 mm. Spesimen diletakkan tegak lurus (900). Metode shot peening dapat meningkatkan kekerasan suatu material.  Nilai rata-rata kekerasan terbesar ada pada variasi tekanan 6 kg/cm² yaitu sebesar 202,8 VHN, sedangkan nilai rata-rata kekerasan terkecil pada ada variasi tekanan 5 kg/cm² yaitu sebesar 180,37 VHN. Struktur mikro pada tekanan 7 kg/cm² struktur perlit dan martensit lebih banyak dibandingkan shot peening dengan variasi tekanan yang lainnya, hal ini semakin menguatkan bahwa semakin besar tekanan shot peening maka material akan mengalami peningkatan kekerasan. Hasil foto makro raw material memiliki permukaan yang lebih halus dibandingkan dengan spesimen sesudah dilakukan shot peening. Data menunjukan semakin besar tekanan shot peening maka semakin dalam bekas penembakan bola baja dan semakin tinggi nilai kekasaran dari struktur permukaan baja S45C.

Downloads

Download data is not yet available.
Published
2022-09-30