RANCANG BANGUN TURBIN ANGIN SAVONIUS UNTUK PENERANGAN DI DAERAH PEDESAAN

  • Agustinus Laka JurusanTeknik Mesin PNK, Kupang
  • Frans Mangngi JurusanTeknik Mesin PNK, Kupang
  • Rokhyadi JurusanTeknik Mesin PNK, Kupang
Keywords: Krisis energi, energi alternatif, turbin angin Savonius, performance

Abstract

Listrik merupakan suatu kebutuhan yang sangat penting dalam menunjang berbagai kegiatan atau aktifitas baik pada skala rumah tangga maupun pada skala perkantoran atau industri. Namun pada kenyataannya masih banyak daerah pedesaan yang belum dapat menikmati listrik dari Perusahaan Listrik Negara (PLN). Salah satu contoh daerah pedesaan yang belum menikmati listrik dari PLN hingga saat ini adalah dusun Muli. Dimana secara adminitrative dusun Muli ini terletak di desa Raekore, Kecamatan Sabu Barat, Kabupaten Sabu Raijua, Propinsi Nusa Tenggara Timur. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode eksperimental nyata (true experimental) yaitu melakukan pengamatan langsung di lapangan untuk mencari data sebab akibat dalam suatu proses melalui eksperimen sehingga dapat ditahui berapa besar daya listrik yang dapat dihasilkan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kecepatan angin sangat berpengaruh terhadap besarnya tegangan dan arus listrik (BHP) yang dihasilkan oleh turbin angin Savonius. BHP tertinggi terjadi pada kecepatan angin 8,25 m/s dengan nilai BHP sebesar 83,183 Watt, sedangkan BHP terendah terjadi pada kecepatan angin 3,26 m/s dengan nilai BHP 4,146 Watt. Rancangan turbin angin Savonius ini juga dapat menghasilkan efisiensi tertinggi pada kecepatan angin 5,46 m/s dengan nilai efisiensi yaitu sebesar 21,35 % dan pada kecepatan angin 6,46 m/s dengan nilai efisiensi yaitu sebesar 21,46 %, sedangkan efisiensi terendah terjadi pada kecepatan angin 3,26 m/s yaitu sebesar 13,59 %.

Downloads

Download data is not yet available.
Published
2017-02-25