PENGARUH ANYAM SERAT IJUK ( Arenga Pinata ) SEBAGAI FILLER DAN BERMATRIK TEPUNG GARUT ( Marantha Erundacea ) DENGAN PERLAKUAN ALKALI TERHADAP KEKUATAN IMPAK

  • Aladin Eko Purkuncoro Program Studi Teknik Mesin, Fakultas Teknologi Industri, Institut Teknologi Nasional Malang
Keywords: Arenga Pinata fiber, NaOH, Mechanical properties

Abstract

Untuk menghasilkan komposit penguat serat ijuk yang dianyamdan diberi perlakuan dengan pengikat tepung garut . Dengan beberapa variabel sudut anyam serat ijuk 00 , 300 , 450 , 600 dengan perlakuan menggunakan NaOH. Perlakuan alkalisasi serat menggunakan NaOH 5% selama 2 jam dan orientasi arah sudut serat memberikan pengaruh terhadap peningkatan kekuatan impak. Hasil pengujian impak didapatkan nilai kekuatan impak tertinggi sebesar 0,143 J/mm2 dan energi impak sebesar 18,28 Joule pada orientasi arah sudut serat 45o. Pada orientasi sudut serat 0o kekuatan impak sebesar 0,098 J/mm2 dan energi impak sebesar 12,471 Joule pada orientasi arah sudut serat 30o kekuatan impak sebesar 0,125 J/mm2 dan energi impak sebesar 15,864 Joule kekuatan impak sebesar 0,120 J/mm2 dan energi impak sebesar 15,294 Joule pada orientasi arah sudut serat 60o

Downloads

Download data is not yet available.
Published
2014-08-26
How to Cite
Eko PurkuncoroA. (2014). PENGARUH ANYAM SERAT IJUK ( Arenga Pinata ) SEBAGAI FILLER DAN BERMATRIK TEPUNG GARUT ( Marantha Erundacea ) DENGAN PERLAKUAN ALKALI TERHADAP KEKUATAN IMPAK. Industri Inovatif : Jurnal Teknik Industri, 4(2), 43-46. Retrieved from https://ejournal.itn.ac.id/index.php/industri/article/view/1216