RANCANG BANGUN SISTEM MONITORING SUHU KELEMBABAN DAN KUALITAS OKSIGEN MENGGUNAKAN WEB PADA INKUBATOR BAYI BERBASIS ARDUINO

  • Muchammad Syufi Zakariya Teknik Informatika, Institut Teknologi Nasional Malang
Keywords: monitoring inkubator, incubator bayi, DHT 11, MQ-135

Abstract

Bayi yang lahir prematur harus dirawat dengan inkubator, sebab pengaturan suhu tubuhnya belum stabil dan akan mudah mengalami hypothermia. Inkubator dapat menjaga suhu ruang agar suhu tetap stabil. Suhu inkubator disesuaikan dengan berat lahir atau usia kehamilan.Sesak nafas akibat pengembangan paru-paru yang tidak baik membuat bayi perlu mendapat pasokan oksigen. Namun pemberian oksigen lebihan akan menyebabkan kerusakan pada retina bayi. Setelah perawatan inkubator berakhir, mata bayi perlu diperiksa secara berkala. Jika sudah stabil, bayi akan dirawat oleh ibu dengan cara perawatan bayi lekat atau perawatan metode ‘kanguru’.
Pada penelitian ini, pemantauan inkubator dapat dipantau melalui website yang menggunakan automatic monitoring system dengan membangun rangkaian hardware yang terdiri dari Arduino Uno R3 sebagai unit pusat kontrol, sensor MQ- 135yang berfungsi untuk mengukur kadar oksigen, sensor DHT 11 untuk mengukur suhu dan kelembaban , serta sebuah website monitoring sebagai hasil keluaran untuk mengetahui kualitas udara suhu dan kelembaban pada inkubator.
Dari hasil pengujian hardware yang dilakukan dari kedua sensor tersebut yaitu prosentase error sensor DHT 11 sebesar 1.5 % dan sensor MQ-135 sebesar 3.5% sehingga prosentase error data masukan pemantau kualitas udara sebesar 8.06% dapat dikatakan monitoring suhu, kelembaban dan kualitas udara pada incubator ini ini cukup akurat karena simpangan error masih cukup rendah dan dari hasil pengujian software, Pada tahap ujia kompabilitas website menggunakan 3 browser yaitu Mozilla Firefox 33.0.1, Internet Explorer Windows 8.1 dan Google Chrome 54.0 dengan prosentase kompabilitas 98% berjalan sesuai perancangan.

Downloads

Download data is not yet available.
Published
2018-03-02