RANCANG BANGUN ROBOT SAR SEBAGAI PENDETEKSI GAS BERACUN PRA EVAKUASI

  • Bima Renaldi Teknik Informatika, Institut Teknologi Nasional Malang
  • Suryo Adi Wibowo Teknik Informatika, Institut Teknologi Nasional Malang
  • Karina Auliasari Teknik Informatika, Institut Teknologi Nasional Malang
Keywords: Embedded System, Robot Pendeteksi Gas, Metode Fuzzy Tsukamoto, Arduino Uno, NodeMCU

Abstract

Penelitian ini dilakukan untuk membuat dan merancang sebuah robot SAR sebagai pendeteksi gas beracun pra evakuasi untuk memeriksa keadaan pada tempat yang akan dilaksanakan evakuasi untuk keamanan dari tim penyelamat dan memperoleh infomasi terbaru dari tempat kejadian. Hal ini juga bertujuan untuk meminimalisir jatuhnya korban pra evakuasi seperti pada Tim SAR ataupun tim penyelamat lainnya khususnya diwilayah urban atau perkotaan. Robot pendeteksi gas ini dapat melakukan atau menampilkan hasil monitoring dari kadar kandungan gas disekitarnya lewat website. Disamping itu dengan kontrol yang bisa dilakukan lewat website akan membuat sistem robot menjadi lebih efisien dan efektif. Dari Hasil pengujian menunjukkan bahwa sensor diketahui memiliki rata-rata persentase error pada sensor  MQ-7 sebesar 6,54%, Sensor MQ-135 sebesar 19,08% untuk deteksi gas Amonia dan 3,16% untuk Karbon Dioksida, serta 9,83% untuk sensor ultrasonic. . Jarak terjauh flame sensor untuk mendeteksi api secara optimal yaitu pada jarak 80cm dengan nilai voltage 1.74v dan tidak dapat lagi pendeteksi api pada jarak 84cm dengan nilai voltage 2.03v Robot SAR dapat beroperasi optimal selama 40 Menit. Website berjalan dengan baik pada beberapa web browser yang diujikan yaitu Mozila Firefox (47.0.2), Google Chrome (78.0.3) dan Microsoft Edge (44.1.0) karena aplikasi merupakan website responsive yang dibuat menggunakan pemrograman PHP. Metode Fuzzy Tsukamoto dapat berjalan dengan baik dan akurat pada sistem dengan rata – rata persentase error 0%.

Downloads

Download data is not yet available.
Published
2020-09-01