IMPLEMENTASI METODE K-NEAREST NEIGHBOR (K-NN) DAN FORWARD CHAINING UNTUK MONITORING TUMBUH KEMBANG BALITA

STUDI KASUS: POSYANDU ANGGREK BULAN KARANG MAKMUR

  • Firli Safitri Teknik Informatika, Universitas Catur Insan Cendekia
  • Ridho Taufiq Subagio Teknik Informatika, Universitas Catur Insan Cendekia
  • Linda Norhan Teknik Informatika, Universitas Catur Insan Cendekia

Abstrak

Masa balita dikenal sebagai masa emas (golden periode), dan masa batita dikenal sebagai masa kritis (critical periode) akan mengalami pertumbuhan dan perkembangan yang sangat cepat. Balita perlu pendampingan yang tepat dari orang tua karena kekurangan gizi dapat menyebabkan ganguan pertumbuhan, rentan terhadap infeksi dan menghambat perkembangan. Ketepatan dalam menentukan status gizi balita membutuhkan waktu yang lama sehingga perlu algoritma dalam proses klasifikasi agar menghasilkan kesimpulan secara cepat dan akurat. Kondisi saat ini, kegiatan pelayanan Posyandu Anggrek Bulan di Karang Makmur dalam memberikan laporan hasil pemeriksaan balita dan perkembangan balita sering terjadi kesalahan dan tidak akurat. Tujuan pada penelitian ini adalah membuat aplikasi website untuk menentukan status gizi dan perkembangan balita secara akurat. Dalam pembuatan aplikasi website ini untuk menentukan status gizi balita menggunakan metode K-Nearest Neighbor (K-NN) sedangkan untuk menentukan perkembangan kemampuan motorik balita menggunakan metode Forward Chaining. Aplikasi yang dibuat menggunakan framework Codeighniter sedangkan untuk perancangan pendekatan berorientasi objek menggunakan diagram Unified Modelling Language (UML). Hasil dari penelitian ini adalah sebuah aplikasi website untuk monitoring tumbuh kembang balita yang didalamnya menerapkan metode K-Nearest Neighbor (K-NN) dengan tingkat akurasi sebesar 87,5%  dan Forward Chaining dengan tingkat akurasi sebesar 100%.

##plugins.generic.usageStats.downloads##

##plugins.generic.usageStats.noStats##
Diterbitkan
2024-01-21