PERAMALAN PENJUALAN SEMBAKO DI TOKO MARKAS JAJANKU MENGGUNAKAN METODE SINGLE MOVING AVERAGE BERBASIS WEB

STUDI KASUS TOKO MARKAS JAJANKU

  • Sena Adi Pratama Teknik Informatika, Institut Teknologi Nasional Malang
  • Febriana Santi Wahyuni Teknik Informatika, Institut Teknologi Nasional Malang
  • Mira Orisa Teknik Informatika, Institut Teknologi Nasional Malang

Abstract

Hasil dari wawancara dengan AS yang merupakan pemilik toko Markas Jajanku, mengatakan AS biasanya mendapatkan persediaan sembako melalui produsen sebelum melakukan pengambilan stok untuk toko. AS perlu melakukan estimasiterlebih dahulu mengenai jumlah persediaan sembako yang perlu diambil untuk disimpan ditokonya Permasalahan yang diambil peneliti pada saat proses memprediksi stok masih menggunakan cara manual melalui pencatatan buku tanpa ada sistem perhitungan yang jelas. Terkadang AS mengambil stok dalam jumlah yang kurang saat permintaan konsumen sedang tinggi, dan juga terkadang AS mengambil stok dalam jumlah yang berlebihan ketika permintaan stok sedang menurun. Penjualan sembako setiap bulannya juga cenderung tidak stabil, mengakibatkan kesulitan dalam memprediksi stok persediaan. Oleh karena itu peneliti akan membantu dengan merancang sebuah website menggunakan metode Single Moving Average. Salah satu cara melakukannya adalah dengan menganalisis data penjualan sembako di masa lampau dan kemudian menggunakan data informasi tersebut untuk meramalkan periode berikutnya., Metode Single Moving Average dianggap cocok dalam menganalisis data yang berubah seiring waktu. Berdasarkan kesimpulan hasil pengujian yang dilakukan, peneliti menggunakan barang beras lahap sebagai pengujian. Diketahui hasil prediksi bulan Agustus 2023, tercatat sebesar 78.9 kg dengan tingkat kesalahan persentase MAPE sebesar 21.1%. Dengan tingkat akurasi peramalan sebesar 78.9 kg, dapat disimpulkan bahwa apabila rata-rata persentase kesalahan MAPE melebihi 50%, maka model peramalan secara umum dianggap kurang akurat.

Downloads

Download data is not yet available.
Published
2024-01-20