Peramalan Stok Bahan Baku di Cafe Vosco dengan Metode SES (SINGLE EXPONENTIAL SMOOTHING) BERBASIS WEBSITE

Abstrak

Seiring dengan perkembangan zaman, teknologi informasi menjadi salah satu alat untuk bersaing dalam bisnis, kemajuan teknologi merupakan faktor yang sangat penting dalam membantu kelancarnya kinerja dalam suatu perusahaan. Salah satu teknologi tersebut adalah sistem informasi berbasis komputer, penyampaian informasi yang cepat dapat membantu dalam pengelolaan informasi dan memberikan kemudahan dalam melaksanakan tugas sesuai bidang keahliannya.

Vosco Coffee yang berlokasi di Kota Malang merupakan toko yang menjual berbagai kopi dan makanan. Dalam perkembangan usahanya, Vosco Coffee menambah jumlah barang untuk memenuhi permintaan konsumen dan memberikan kepuasan pada konsumen. Permasalahan yang terjadi dalam mencatat, menghitung dan mengelola persediaan barang dagang yang mempengaruhi nominal pengeluaran, dan pendapatan bersih café. Terutama pada menu Vosco Coffee yang best seller atau popular.Sehingga dibutuhkan sistem peramalan agar dapat memprediksi kebutuhan bahan kopi untuk konsumen dan sesuai dengan stok yang dibutuhkan berdasarkan periode tertentu. Model untuk memprediksi kebutuhan bahan kopi untuk konsumen yaitu menggunakan model peramalan dengan metode Single Exponential Smoothing. dimana metode ini merupakan metode peramalan dengan mengadakan penghalusan atau pemulusan data masa lalu dengan mengambil rata-rata dari nilai beberapa tahun lalu untuk menaksir nilai pada tahun yang akan datang (Rahmadeni & Nurul, 2021). Output yang terjadi pada peramalan metode Single Exponential Smoothing agar dapat memberikan sistem rekomendasi keputusan untuk Cafe Vosco dan pengoperasian secara komputerisasi dengan sistem informasi. Dari data yang sudah dilakukan perhitungan menggunakan metode Single Exponential Smoothing maka didapatkan hasil keakurasian MAPE pada produk kopi Arabika 2,55%, Excelsa 2,39%, Robusta 1,85%, dan Liberica 1,97%. Sehingga dapat diketahui tingkat error tertinggi ada pada Kopi Arabica dengan 2,55%, dan tingkat error terendah pada Kopi Robusta dengan nilai 1,85% Maka dari hasil peramalan tersebut dapat dibuat kesimpulan hasil yang cukup layak dan baik.