PERANCANGAN APLIKASI JASA BENGKEL MOTOR (JABEMO) MENGGUNAKAN PEMODELAN DESIGN THINGKING
Abstract
Studi ini berfokus pada perancangan aplikasi Jasa Bengkel Motor (JABEMO) menggunakan pemodelan Design Thinking. Permasalahan penelitian menyoroti kebutuhan akan aplikasi yang berpusat pada pengguna untuk memudahkan layanan servis motor. Tujuannya adalah menerapkan Design Thinking pada JABEMO dan merancangnya untuk memenuhi kebutuhan pengguna. Tujuan dari penelitian ini adalah menciptakan aplikasi yang menyederhanakan pemesanan, menyediakan fasilitas transaksi baru, dan meningkatkan kepuasan pelanggan.Metode penelitian ini melibatkan pengumpulan data melalui kuesioner dan studi literatur. Pemodelan Design Thinking digunakan untuk memastikan aplikasi yang dirancang dapat mengedepankan inovasi dan mengutamakan kebutuhan pengguna. Langkah-langkah yang jelas dan mudah dipahami oleh pengguna menjadi fokus utama dalam perancangan aplikasi JABEMO.Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa aplikasi JABEMO yang dirancang dengan menggunakan pemodelan Design Thinking mendapat skor kepuasan pengguna sebesar 71 berdasarkan metode System Usability Scale (SUS). Skor ini menunjukkan bahwa aplikasi tersebut masuk dalam kategori "OK" dan "Marginal," yang berarti aplikasi tersebut dapat diterima dengan baik untuk digunakan.Berdasarkan hasil penelitian, dapat disimpulkan bahwa perancangan aplikasi JABEMO menggunakan pemodelan Design Thinking dapat meningkatkan kepuasan pengguna. Oleh karena itu, disarankan agar pengembang aplikasi lebih memperhatikan kebutuhan pengguna dan menerapkan metode Design Thinking dalam perancangan aplikasi. Hal ini dapat meningkatkan kualitas aplikasi dan memperkuat persaingan di pasar jasa bengkel motor
Downloads
Copyright (c) 2024 JATI (Jurnal Mahasiswa Teknik Informatika)
![Creative Commons License](http://i.creativecommons.org/l/by-sa/4.0/88x31.png)
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.