IMPLEMENTASI CHAT BOT BERBASIS TEORI KEPRIBADIAN HIPPOCRATES YANG TERINTEGRASI WEB
Abstract
Kecerdasan Buatan (AI) telah menjadi subjek utama dalam pengembangan teknologi modern, memungkinkan komputer untuk mengeksekusi tugas-tugas yang sebelumnya memerlukan kecerdasan manusia. Salah satu aplikasi utama AI adalah chatbot, yang menggunakan teknologi seperti Pemrosesan Bahasa Alami (NLP) dan Machine Learning untuk berinteraksi dengan manusia secara efisien. Dalam konteks ini, penelitian ini memperkenalkan implementasi chatbot yang didasarkan pada Teori Kepribadian Hippocrates, sebuah konsep kuno yang mengklasifikasikan kepribadian manusia berdasarkan empat cairan dalam tubuh: koleris, melankolis, plegmatis, dan sanguinis. Melalui metode penelitian Studi Kasus, penelitian ini mendokumentasikan proses pengembangan dan integrasi chatbot berbasis Hippocrates dengan teknologi web, dengan fokus pada analisis pengaruhnya terhadap pengalaman pengguna dalam meningkatkan pemahaman diri. Hasil penelitian menunjukkan bahwa chatbot berhasil memberikan respons yang relevan dengan karakteristik kepribadian pengguna, serta mampu menciptakan pengalaman interaksi yang personal dan adaptif. Dengan demikian, penelitian ini memberikan kontribusi signifikan dalam memperkaya literatur ilmiah tentang pengembangan chatbot berbasis kepribadian dan aplikasi kecerdasan buatan dalam konteks teknologi web yang responsif. Kesimpulannya, implementasi chatbot ini memiliki potensi besar untuk meningkatkan pemahaman diri pengguna dan menghasilkan interaksi yang lebih bermakna dalam berbagai konteks aplikasi, dari bisnis hingga pendidikan dan kesehatan
Downloads
Copyright (c) 2024 JATI (Jurnal Mahasiswa Teknik Informatika)
![Creative Commons License](http://i.creativecommons.org/l/by-sa/4.0/88x31.png)
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.