Analisis Sirkulasi Udara Panas Alat Pengering Ikan Air Tawar Berbahan Bakar LPG

  • B.A. Purnomo Institut Teknologi Nasional Malang
  • M.F.F. Agusti Institut Teknologi Nasional Malang
  • A.D. Prakoso Institut Teknologi Nasional Malang
  • S.S. Nugroho Institut Teknologi Nasional Malang
  • R.D.B. Putra Institut Teknologi Nasional Malang
  • B.N. Sugitantoei Institut Teknologi Nasional Malang
  • R.R. Pasla Institut Teknologi Nasional Malang
  • N.Z. Febriansyah Institut Teknologi Nasional Malang
  • E.E. Susanto Institut Teknologi Nasional Malang
Keywords: temperatur, jarak kompor, volume api, energi panas, sirkualsi panas, efisiensi

Abstract

 Pada pembuatan alat pengering ikan air tawar ada beberapa hal yang perlu dipertimbangkan yaitu berapa kalor yang dibutuhkan unutk proses pengeringan ikan air tawar, bagaimana sirkulasi udara panas pada alat pengering ikan air tawar untuk menghasilkan produkstivitas tinggi, dan berapa efisiensi pengeringan pada alat pengering ikan air tawar. Pada penelitian suhu divariasikan dengan mengatur jarak kompor dengan saluran inlet yaitu 10 cm, 14 cm, 18 cm dan volum api pada kompor. Dari hasil penelitian untuk energi pemanas yang dibutuhkan untuk proses pengeringan yang terbesar yaitu pada volume api besar jarak kompor dengan saluran inlet 14 cm bernilai 1973.33 J/s. Sirkulasi laju perpindahan panas konduksi yang paling tinggi nilainya adalah volume api sedang jarak kompor dengan saluran inlet 10 cm bernilai 6013,74 J dan laju perpindahan panas konveksi yang paling tinggi adalah volume api kecil jarak kompor dengan saluran inlet 10 cm bernilai 1018,85 J. Sedangkan efisiensi pengering yang paling tertinggi yaitu pada volume api kecil jarak kompor dengan saluran inlet 10 cm bernilai 83,62 %.

Downloads

Download data is not yet available.
Published
2020-10-01
Section
Articles