EKO-DESAIN PADA INTERIOR GEREJA KATOLIK ST. MARIA ASSUMPTA DI KLATEN

  • Audrey Olivia Universitas Kristen Petra
  • Helena Robertha Universitas Kristen Petra
  • Maria Yovita Universitas Kristen Petra
Keywords: Eko-desain, lingkungan , interior

Abstract

Kondisi lingkungan di Indonesia makin memburuk ditandai dengan tingkat pencemaran udara semakin
tinggi, pengelolaan pembuangan sampah tidak terurus dengan baik, penebangan liar semakin marak, dan
pencemaran lingkungan. Hal ini memberikan pengaruh yang sangat besar pada menurunnya kualitas hidup
dari manusia. Antara manusia dengan lingkungan saling mempengaruhi, sehingga diperlukan upaya-upaya
untuk meminimalisir dampak negatif bagi manusia serta lingkungan. Untuk meminimalisir efek-efek negatif
ini maka diperlukan pendekatan eko-desain untuk menciptakan ruangan yang sehat dan baik bagi
lingkungan. Dalam kajian ini akan dibahas penerapan eko-desain pada interior bangunan St. Maria
Assumpta karya Y.B. Mangunwijaya untuk memberikan pembelajaran dan wawasan bagi desainer interior
mengenai bangunan yang ramah lingkungan. Hal-hal yang dianalisis dan dikaji meliputi aspek fungsi,
pemilihan material, sistem pencahayaan, sistem penghawaan, polusi, dan sistem-sistem yang terkait.
Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan metode analisis deskriptif, yang menggunakan teori eko
desain sebagai tolak ukur analisis implementasinya pada interior bangunan gereja St. Maria Assumpta. Hasil
penelitian menunjukkan bahwa bangunan karya Y.B Mangunwijaya adalah bangunan yang memiliki harmoni
antara manusia, ruang, dan lingkungan dengan menerapkan eko-desain.

Downloads

Download data is not yet available.
Published
2020-01-09