EVALUASI DESAIN ARSITEKTUR TROPIS TERHADAP PRA-DESAIN RESTORAN DAN COWORKING SPACE (Kajian Aspek Pencahayaan Alami, Kebisingan dan Best View)

  • Tamadhar Izzati Qonita Depaetemen Arsitektur, Fakultas Teknik, Universitas Diponegoro Semarang
  • Ashim Furqoni Depaetemen Arsitektur, Fakultas Teknik, Universitas Diponegoro Semarang
  • Eddy Prianto Depaetemen Arsitektur, Fakultas Teknik, Universitas Diponegoro Semarang
Keywords: Arsitektur Tropis, Restoran, Coworking space, Penerangan alami, Kebisingan, Best View.

Abstract

Tujuan utama dari Desain Bangunan di daerah tropis adalah terciptanya standar kenyamanan tercapai
bagi penggunanya dalam melakukan aktifitas di daerah beriklim tropis, yang tentunya dengan bijak
merespon parameter iklim tropis. Ada empat parameter iklim tropis yang perlu direspon dalam suatu
bangunan, yaitu aspek pancaran sinar matahari, aspek gerakan udara, aspek curah hujan dan
kelembabannya. Pertumbuhan sektor ekonomi makin berprospek di era pandemic ini, karena diantaranya
tumbuh menjamurnya salah satu fasilitas pariwisata, yaitu keberadaan bangunan restoran. Batasan ragam
dan jenis aktifitas dalam restoran, kini bukan hanya sekedar tempat untuk bersantap makan tapi adanya
fungsi lain yang terfasilitasi didalamnya, adanya ruangan khusus seperti ruang meeting, butik dan
sebagainya. Hal ini dikenal dengan istilah coworking space. Metode pembahasan yang dilakukan dalam
kajian ini adalah dengan melakukan analisa tapak kembali terhadap suatu desain Restoran yang dijadikan
studi kasus. Tahapan proses Analisa desain merespon aspek penerangan alami, kebisingan dan tuntutan
best view tersaji pada penzoningan kelompok kegiatannya. Hasil dari kajian ini diharapkan dapat menjadikan
salah satu alternatif acuan proses desain atau strategi desain bagi bangunan di daerah tropis terhadap
bangunan-bangunan lainnya.
Kata kunci: Arsitektur Tropis, Restoran, Coworking space, Penerangan alami, Kebisingan, Best View.

Downloads

Download data is not yet available.
Published
2021-02-09