PENYUSUNAN MASTERPLAN AGROWISATA DAN ATRAKSI BUDAYA

Studi Kasus Desa Torongrejo, Kecamatan Junrejo, Kota Batu

  • Mohammad Reza Institut Teknologi Nasional
Keywords: Potensi Wisata, Elemen Masyarakat, Agrowisata

Abstract

Di Kota Batu, tepatnya di Kecamatan Junrejo memiliki banyak potensi pariwisata terpendam. Pada bagian timur, yaitu Desa Torongrejo terdapat potensi wisata untuk dikembangkan, yaitu berupa kawasan pertanian dan peternakan maupun budayanya. Peluang memanfaatkan keindahan alam serta pengembangan wisata berbasis pertanian dan peternakan maupun kebudayaan di daerah ini masih terbuka luas untuk dimaksimalkan dan belum dikembangkan secara maksimal. Selain itu, peluang pengembangan ini juga didukung oleh pemerintah dengan adanya alokasi dana desa. Desa juga diarahkan untuk mampu mengembangkan potensi yang dimiliki sebagai langkah pengingkatan kesejahteraan bersama. Oleh sebab itu, pariwisata berbasis desa harus terus mendapat dukungan pemerintah daerah, agar tercapainya kesejahteraan dan kemandirian desa tersebut. Proses pemikiran yang matang serta kesiapan dari berbagai elemen masyarakat, pemerintah setempat serta pihak swasta perlu disenergikan dengan maksimal agar nantinya tidak menjadi obyek wisata yang ‘latah’ atau meniru. Oleh karena itu, untuk menjawab potensi dan peluang eksekusi secara maksimal, konsep agrowisata dan atraksi budaya berbasis edukasi harus disesuaikan dengan potensi yang ada pada Desa Torongrejo.

Downloads

Download data is not yet available.
Published
2022-07-23