IDENTIFIKASI AKSESIBILITAS KAWASAN WISATA DAN PENERAPAN SOLUSI KONSEP ERA DIGITAL 5.0.

Studi Kasus: Kawasan Wisata Heritage Kayutangan Malang

  • Jarot wahyono Perencanaan Wilayah dan Kota, Institut Teknologi Nasional Malang
  • Suryo Tri Harjanto Perencanaan Wilayah dan Kota, Institut Teknologi Nasional Malang
  • Fauzan Mahdi Perencanaan Wilayah dan Kota, Institut Teknologi Nasional Malang

Abstrak

Kampung wisata kayutangan merupakan desatinasi wisata di Kota Malang yang mengusung tema wisata heritage dengan adanya komponen bangunan-bangunan heritage pada kawasan wisata. Penelitian yang dilakukan bertujuan untuk mengetahui efektifitas aspek aksesibilitas pada kawasan wisata dan memberikan solusi terkait kelemahan akses berdasarkan konsep era digital 5.0. Metode yang digunakan dalam proses pelaksanaan penelitian menggunakan metode campuran. Proses pengumpulan data menggunakan metode kualitatif yang bertujuan untuk mendaparkan parameter acuan yang akan dipakai pada proses perbandingan pada tahap selanjutnya. Pada proses Analisa data menggunakan metode deskriptif komparatif dengan membandingkan data literatur dan data lapangan. Hasil dari Analisa komparatif diolah kembali untuk mengetahui aspek-aspek kurang efektif pada aksesibilitas kawasan wisata dengan menggunakan metode komparatif kuantitatif. Aspek kurang efektif tersebut kemudian diidentifikasi dan di lakukan pencarian solusi secara deskriptif. Hasil penelitian akan bermanfaat dalam mengembangkan objek wisata Kayutangan yang fokus pada aksesibilitas dan perkembangan teknologi di era digital 5.0.

##plugins.generic.usageStats.downloads##

##plugins.generic.usageStats.noStats##
Diterbitkan
2023-12-08