PERENCANAAN PERAWATAN LANDAS PACU 11-29 DENGAN MENGGUNAKAN METODE PCI (PAVEMENT CONDITION INDEX) DI BANDAR UDARA HUSEIN SASTRANEGARA - BANDUNG

Abstract

Permasalahan yang terjadi pada landas pacu 11-29 di Bandar Udara Husein Sastranegara Bandung adalah kerusakan permukaan perkerasan yang disebabkan oleh pembebanan yang dilakukan terus-menerus terhadap permukaan landas pacu, masa umur perkerasan, dan pengaruh cuaca, sehingga perkerasan lentur rentan terhadap kerusakan. Evaluasi terhadap kondisi kerusakan perkerasan permukaan landas pacu dapat dilakukan dengan menggunakan metode Pavement Condition Index (PCI) dan melakukan perencanaan perbaikan dari hasil evaluasi sehingga mendapatkan contoh kerusakan perkerasan. Dari hasil perhitungan yang dilakukan, dapat disimpulkan bahwa kerusakan yang terdapat pada segmen 2 adalah kerusakan Depression crack 3,37 m³, kerusakan Block Cracking 0,02 m³, segmen 19 adalah kerusakan Raveling crack 9,13 m³, kerusakan Depression crack 8,39 m³, kerusakan Rutting crack 29,98 m³, segmen 98 adalah kerusakan Longitudinal/Transverse Cracking 1,48 m³, kerusakan Depression crack 5,50 m³, kerusakan Patching crack 0,08 m³, kerusakan Rutting crack 1,78 m³, segmen 120 adalah kerusakan Polished Aggreagte 0,30 m³, kerusakan Longitudinal/Transverse Cracking 0,70 m³, dan segmen 170 adalah kerusakan Rutting crack 44,44 m³, kerusakan Depression crack 2,61 m³. Sehingga perlu dilakukan pelapisan ulang serta melakukan penelitian struktur lapisan perkerasan dan tanah dasar sehingga memenuhi CBR/daya dukung dan mengoptimalkan pelaksanaan pelapisan.