USULAN TINDAKAN DALAM UPAYA MENGURANGI POTENSIAL COUSES KEGAGALAN PROSES PRODUKSI PADA CV TRIJAYA MULIA

  • Albertus Daru D Fakultas Teknik, Program Studi Teknik Industri, Universitas Katolik Darma Cendika
  • Suhendro Purnomo Fakultas Teknik, Program Studi Teknik Industri, Universitas Katolik Darma Cendika
Keywords: DPMO (Defects Per Million Opportunities), FMEA (Failure Modes And Effect Analysis), RPN (Risk Priority Number)

Abstract

Produk cacat akibat kegagalan proses produksi dapat berdampak pada kinerja perusahaan khususnya
berkurangnya keuntungan yang didapatkan. CV. Trijaya Mulia sebagai perusahaan yang bergerak di bidang
garment ingin mengurangi jumlah kegagalan produk pada setiap prosesnya secara khusus untuk proses
produksi jeans, saat ini nilai DPMO (Defects Per Million Opportunities) = 22207,92, nilai ini sangat jauh dari
yang diharapkan, sehingga penelitian ini memiliki tujuan merumuskan usulan tindakan dalam upaya
mengurangi potensial couses kegagalan proses produksi dengan mengukur RPN (Risk Priority Number) pada
masing-masing proses produksi melalui pendekatan FMEA (Failure Modes And Effect Analysis). Hasil dari
penelitian menunjukkan bahwa fungsi proses cutting dengan failure mode pemotongan kain tidak sesuai dengan
ukuran yang ditentukan yang berpotensi terhadap reject / proses pembuatan jeans tertunda memiliki nilai RPN
= 512, nilai tersebut adalah nilai tertinggi sehingga perlu dilakukan upaya perbaikan yaitu dengan memastikan
gunting yang dipakai dalam proses cutting dipastikan tidak tumpul, serta menggunakan sistem penerangan
dengan pencahayaan yang cukup terang.

Downloads

Download data is not yet available.
Published
2017-02-25