Penggunaan Aspal Busa (Foamed Bitumen) Untuk Konstruksi Jalan

  • Didik Purwanto Fakultas Teknik, Jurusan Teknik Sipil, Universitas Widya Kartika, Surabaya
  • Pranakusuma Sudhana Fakultas Teknik, Jurusan Teknik Sipil, Universitas Widya Kartika, Surabaya
Keywords: Agregat, Aspal Busa, Material Ramah Lingkungan, Mix Design, Teknologi Jalan

Abstract

Aspal busa tergolong teknologi minim perkembangan meskipun manfaatnya cukup banyak. Penelitian mengenai material ini sudah ada sejak 60 tahun yang lalu. Namun karena kurangnya teknologi pendukung dan penelitian yang berkesinambungan, perkembangannya terhambat untuk
beberapa waktu. Namun akhir-akhir ini di beberapa negara seperti Amerika Serikat, Australia, Selandia Baru dan Afrika Selatan terdapat kemajuan yang berarti pada kedua sektor tersebut. Makalah ini bertujuan untuk mengulas penggunaan aspal busa sebagai material yang ramah lingkungan untuk konstruksi jalan. Makalah ini ini mula-mula akan mendiskusikan proses terbentuknya aspal busa, sifat-sifat campuran, metode pelaksanaan konstruksi serta keuntungan dan kerugian penggunaannya. Beberapa kesimpulan penelitian ini adalah bahwa cukup banyak keuntungan dari aplikasi teknologi aspal busa yang berkaitan dengan upaya-upaya pelestarian lingkungan dan penghematan biaya dalam konstruksi jalan, meskipun memang diperlukan berbagai penelitian lanjutan guna membakukan metode perencanaan campuran (mix design) dan disarankan pula untuk lebih banyak mengaplikasikan teknologi material ini pada pelaksanaan konstruksi.

Downloads

Download data is not yet available.
Published
2016-03-01