Aspek Biologi Ikan Kembung Lelaki (Rastrelliger kanagurta) Sebagai Landasan Pengelolaan Teknologi Penangkapan Ikan di Kabupaten Kendal

  • Nadia Adlina Magister Manajemen Sumberdaya Pantai FPIK Universitas Diponegoro Semarang
  • Herry Boesono Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Diponegoro Semarang
  • Aristi Dian Purnama Fitri Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Diponegoro Semarang
Keywords: Aspek Biologi, Ikan Kembung Lelaki (Rastrelliger kanagurta), Teknologi Penangkapan Ikan

Abstract

Ikan kembung lelaki merupakan salah satu komoditi perairan yang mempunyai nilai ekonomis penting yang didaratkan di Pelabuhan Perikanan Pantai (PPP) Tawang dengan harga Rp. 15.000 ā€“ 30.000/kg. Adanya Permen KP Nomor 2 Tahun 2015 adalah suatu alasan perlu dilakukan kajian mengenai pengelolaan penangkapan ikan kembung dengan alat tangkap yang ramah lingkungan. Praktek penangkapan yang berlebihan mengakibatkan terancamnya kelestarian populasi ikan kembung lelaki ini. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengkaji aspek biologi ikan kembung
lelaki (Rastrelliger kanagurta) seperti struktur ukuran, ukuran pertama tertangkap dan panjang infinity; serta mengetahui konsep pengelolaan teknologi penangkapan ikan kembung lelaki. Metode yang digunakan dalam pengambilan sampel yaitu metode survei. Pengambilan sampel ikan kembung lelaki dilakukan pada Bulan Desember 2015. Pengamatan dilakukan 2 minggu sekali dalam 1 bulan pengamatan (jumlah sampel sekitar 10% dari total hasil tangkapan salah satu perahu di TPI) yang beragam ukurannya atau belum disortir. Hasil yang didapatkan yaitu struktur ukuran hasil tangkapan terbesar yaitu pada kelas panjang 171-180mm yaitu sebanyak 28 ekor, ukuran pertama kali tertangkap (L 50% ) yaitu pada ukuran 170mm, nilai Lāˆž yaitu 215,7mm, dan konsep pengelolaan teknologi penangkapan ikan yaitu dengan alat tangkap dengan ukuran mata jaring 1,7 inchi dan ukuran minimum ikan yang ditangkap yaitu 170mm.

Downloads

Download data is not yet available.
Published
2016-03-01