Adaptasi Nelayan Pattorani Terhadap Degradasi Stok Ikan Terbang (Hirundichthys oxycephalus) di Kabupaten Takalar

Abstract

Masyarakat nelayan umumnya menggantungkan hidup pada pemanfaatan sumberdaya alam. Salah satu komoditi yang banyak dimanfaatkan oleh nelayan adalah ikan terbang. Produksi ikan terbang yang mengalami trend cenderung menurun mengakibatkan sebagian nelayan pattorani (nelayan ikan terbang) melakukan adaptasi pada kondisi tersebut. Adaptasi dilakukan oleh nelayan untuk menyesuaikan diri dengan perubahan kondisi lingkungan agar tetap dapat mempertahankan perekonomian mereka. Tujuan penelitian ini mengetahui bentuk adaptasi nelayan pattorani yang
dilakukan dalam menghadapi perubahan produksi ikan terbang di Desa Bonto Lebang, Kecamatan Galesong Utara Kabupaten Takalar. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif kualitatif dengan menggunakan kusioner untuk memperoleh data primer. Data yang dikumpulkan adalah bentuk pilihan adaptasi nelayan dalam menyikapi perubahan produksi ikan terbang yang menurun. Responden dalam penelitian ini adalah masyarakat nelayan pattorani di Desa Bonto Lebang. Hasil penelitian menunjukkan, bahwa bentuk adaptasi yang dilakukan oleh nelayan pattorani beragam. Adaptasi yang dilakukan oleh nelayan pattorani dalam menghadapi perubahan produksi ikan terbang antara lain : (1) diversifikasi sumber pendapatan, (2) perubahan daerah penangkapan dan (3) memanfaatkan hubungan sosial.