Optimasi Logistik LNG Skala Kecil untuk Menurunkan Biaya Pokok Produksi Pembangkit Listrik Di Bangka, Belitung dan Pontianak

  • Sutrasno Kartohadjono Departemen Teknik Kimia, Universitas Indonesia
  • Edwin Aldrin Departemen Teknik Kimia, Universitas Indonesia
Keywords: Logistik, LNG skala kecil, Regasifikasi.

Abstract

LNG skala kecil merupakan salah satu alternatif pasokan gas untuk pembangkit listrik yang lokasinya tersebar di kepulauan seperti Bangka, Belitung dan Pontianak. LNG yang ditransportasikan dari terminal likuifaksi LNG harus dioptimasi pola pendistribusiannya ke masing-masing lokasi pembangkit. Optimasi dilakukan terhadap faktor biaya yang meliputi biaya transportas dan regasifikasi LNG di setiap lokasi. Sebuah model matematis dibuat untuk mensimulasikan dua scenario untuk pendistribusian LNG yaitu Milk-run dan Point to Point. Hasil dari optimasi logistik menjadi dasar pembuatan desain terminal regasifikasi. Desain terminal regasifikasi yang diperoleh akan dihitung biaya investasi dan keekonomiannya. Keekonomian dari terminal regasifikasi tersebut menentukan biaya pokok produksi (BPP) tenaga listrik di Bangka, Belitung dan Pontianak. Dari studi ini disimpulkan scenario Milk-run lebih efisien dibandingkan secara Point to Point dengan biaya transportasi sebesar 0,61 USD/MMSCF. Sementara biaya storage/regas 0,85 USD/MMBTU untuk MPP Bangka, 0,84 USD/MMBTU untuk MPP Belitung, 0,83 untuk MPP Kalimantan Barat dan 0,83 USD/MMBTU untuk Peaker Pontianak. Total potensi penghematan yang diperoleh terhadap BPP sebesar 50 milyar Rupiah/tahun dan 514 milyar rupiah/tahun terhadap HSD.

Downloads

Download data is not yet available.
Published
2019-02-02