Evaluasi Performa Web Server Menggunakan Varnish HTTP Reserve Proxy dan Redis Database Cache

  • Mandahadi Kusuma Jurusan Teknik Elektro dan Teknik Informatika Universitas Gadjah Mada
  • Widyawan Departemen Teknik Elektro dan Teknologi Informasi Universitas Gadjah Mada
  • Ridi Ferdiana Departemen Teknik Elektro dan Teknologi Informasi Universitas Gadjah Mada
Keywords: Cache server, Error rate, Redis, Response time, Varnish, Vebserver

Abstract

Cache server digunakan untuk meringankan beban kerja webserver dengan cara menyimpan sementara content object web pada memory agar dapat digunakan kembali pada request yang sama. Varnish merupakan http reserve proxy cache sedangkan Redis-cache digunakan sebagai
database cache. Tujuan penelitian ini untuk evaluasi peningkatan performa web yang menggunakan varnish cache, redis-cache, dan kombinasi diantara keduanya. Penelitian ini menggunakan 4 server virtual machine (VM) berbasis VMware pada server IBM Blade. Masing-masing server berperan sebagai web server, database server, varnish server, dan redis cache server. Dilakukan simulasi benchmark/ujibeban hingga 10000 thread/user selama 600 detik(10 menit), masing-masing thread membuka 2 alamat web secara berurutan, dari total 500 alamat web yang disediakan. Dari hasil simulasi ada peningkatan kecepatan akses (response time), penurunan error rate, dan penurunan beban kerja webserver dan database server. Hasil Penelitian menunjukkan bahwa penggunaan varnish dan redis-cache pada webserver dengan total 20000 hit/request alamat web, error rate dapat diturunkan dari 10,38% hingga menjadi 2,16% (~3 kali lebih rendah), response time menjadi 15-16 kali lebih cepat dibandingkan webserver yang tidak menggunakan cache.

Downloads

Download data is not yet available.
Published
2016-03-01