open access

Abstract

Bangunan Rumah Sakit merupakan bangunan yang harus tetap berfungsi setelah terjadinya bencana gempa bumi. Agar bangunan tersebut tetap berfungsi sebagimana mestinya, maka perlu dilakukan kajian mengenai perilaku struktur bangunan dengan berbagai kondisi jenis tanah yang meliputi tanah keras, sedang dan lunak. Penenitian ini menggunakan metode Force-based Design dan Direct Displacement-based Design untuk mengetahui nilai displacement dan storey drift. Bangunan gedung rumah sakit ini diasumsikan berada di wilayah Yogyakarta. Hasil analisis menunjukkan bahwa displacement dan storey drift terbesar terjadi pada bangunan yang direncanakan berada di atas tanah lunak.