PENGUKURAN WAKTU STANDARD DAN BEBAN KERJA UNTUK ALOKASI PENENTUAN JUMLAH PEKERJA HELPER DI PT. PJB UBJOM TUBAN

  • R. Aditya Nurpratama Teknik Industri ITN Malang
Keywords: Waktu standard, Tenaga kerja, Beban kerja, Time and Motion Study, Aktivitas pekerjaan, SWAT

Abstract

  1. PJB UBJOM Tuban adalah perusahaan pembangkit listrik dan anak perusahaan dari PT. PLN. Perusahaan ini memiliki 2 unit diantaranya terdiri dari mesin coal feeder yang berfungsi untuk menerima batubara dari silo dan mengontrol batubara yang dimasukkan ke mill atau pulverizer. Pada pekerja mesin coal feeder terdapat permasalahan yaitu kurangnya kebutuhan jumlah tenaga kerja dalam proses mengontrol jumlah batubara ke mill, sehingga mengakibatkan kehilangan daya beberapa mw jika terlalu lama pengerjaannya. Penelitian ini menggunakan metode Time and Motion Study untuk mengukur waktu standard guna menentukan jumlah pekerja sehingga mengurangi jumlah daya yang hilang dan keterlambatan dalam proses mengontrol jumlah batubara ke mill atau pulverizer. Hasil pengumpulan dan pengolahan data dengan menggunakan metode Time and Motion Study maka dapat disimpulkan target daya yang dihasilkan 323 mw/hari. Rata-rata daya yang hilang sebelum penambahan jumlah tenaga kerja sebesar 72,75 mw dengan waktu kerja rata-rata 24 menit. Dengan penambahan jumlah tenaga kerja sebanyak 3 orang jumlah daya yang hilang berkurang yaitu sebesar 43,95 mw dengan waktu kerja rata-rata yang lebih sedikit dari sebelumnya yaitu 14,5 menit.Berdasarkan Event Scoring pekerja Helper diketahui bahwa jumlah beban tertinggi terdapat pada semua aktivitas pekerjaandiketahui pekerja Helper pada aktivitas pekerjaan “Menurunkan Batubara” didapat beban kerja awal 161,4 yang dikerjakan 2 orang dengan rata-rata beban kerja 80,7, menurut analisis SWAT beban tersebut masih dalam kategori berat. Perlu penambahan tenaga kerja sebanyak 2 orang, maka rata-rata beban kerja pekerja Helper menjadi 20,17 masuk dalam kategori ringan. Selanjutnya pada aktivitas pekerjaan “Mengeluarkan Batubara” didapat beban kerja awal 75,8 yang dikerjakan 1 orang dengan rata-rata beban kerja 75,8, menurut analisis SWAT beban tersebut masih dalam kategori berat. Perlu penambahan tenaga kerja sebanyak 1 orang, maka rata-rata beban kerja pekerja Helper menjadi 37,9 masuk dalam kategori ringan. Kemudian pada aktivitas pekerjaan “Membersihkan mill” didapat beban kerja awal 68,1 yang dikerjakan 1 orang dengan rata-rata beban kerja 68,1, menurut analisis SWAT beban tersebut masih dalam kategori berat. Perlu penambahan tenaga kerja sebanyak 1 orang, maka rata-rata beban kerja pekerja Helper menjadi 34,05 masuk dalam kategori ringan.

Downloads

Download data is not yet available.
Published
2019-12-26
How to Cite
NurpratamaR. A. (2019). PENGUKURAN WAKTU STANDARD DAN BEBAN KERJA UNTUK ALOKASI PENENTUAN JUMLAH PEKERJA HELPER DI PT. PJB UBJOM TUBAN. Jurnal Valtech, 2(2), 131-138. Retrieved from https://ejournal.itn.ac.id/index.php/valtech/article/view/1500