PENGGUNAAN BIOSAND FILTER MEDIA AMPAS TAHU DALAM MENURUNKAN KONSENTRASI COD DAN TSS PADA LIMBAH CAIR TAHU “PABRIK TAHU PAK MUL” DI KECAMATAN SUKUN KOTA MALANG

  • Rahmawati Muharam Prodi Teknik Lingkungan Fakultas Teknik Sipil Dan Perencanaan Institut Teknologi Nasional Malang
  • Sudiro Prodi Teknik Lingkungan Fakultas Teknik Sipil Dan Perencanaan, Institut Teknologi Nasional Malang
  • Candra Dwi Ratna W Prodi Teknik Lingkungan Fakultas Teknik Sipil Dan Perencanaan, Institut Teknologi Nasional Malang
Kata Kunci: Biosad Filter, COD, TSS.

Abstrak

Abstrak, Limbah cair tahu merupakan limbah yang diperoleh dari proses produksi tahu yang
berbentuk cairan. Limbah tahu yang dihasilkan dari industri rumahan “Pabrik Tahu Pak Mul” berbentuk
padat berupa ampas yang merupakan kotoran dari hasil pebersihan kedelai, sedangkan limbah cair yang
dihasilkan berupa air sisa perendaman, dan limbah cair keruh yang berwarna kuning keabu-abuan yang
apabila dibiarkan akan berubah warna menjadi hitam dan menimbulkan bau busuk. Air limbah yang
dihasilkan memiliki kandungan COD (Chemical Oxygen Demand) sebesar 8740 mg/l dan konsentrasi TSS
(Total Suspended Solid) sebesar 477,7 mg/l. Oleh karena itu, diperlukan upaya pengolahan sebelum air
limbah di buang kebadan air agar dapat menanggulangi permasalahan-permasalah lingkungan yang
disebabkan air limbah tahu.
Pada penelitian ini pengolahan yang digunakan adalah pengolahan biosand filter dengan
menggunakan media ampas tahu, pasir halus, pasir kasar dan kerikil. Penelitian ini bertujuan untuk
mengetahui kemampuan dari biosand filter media ampas tahu sebagai tambahan media dalam menurunkan
konsentrasi COD dan TSS pada limbah cair tahu. Variabel yang digunakan dalam penelitian ini adalah
ketebalan media yang berbeda pada masing-masing reaktor.
Hasil penelitian menunjukan bahwa pengolahan limbah cair tahu menggunakan biosand filter
media ampas tahu mampu menurunkan konsentrasi COD dan TSS dengan efisiensi penurunan pada reaktor
I susunan media arang aktif ampas tahu, pasir halus, pasir kasar dan kerikil (10:40:20:10) cm adalah 87,44%
dan 79,26%. Reaktor II dengan susunan media arang aktif ampas tahu, pasir halus, pasir kasar dan kerikil
(20:10:30:2 0) cm memiliki efisiensi penyisihan konsentrasi COD dan TSS sebesar 87,44% dan 79,26%
dan 90,04%.

##plugins.generic.usageStats.downloads##

##plugins.generic.usageStats.noStats##
Diterbitkan
2023-12-20
Bagian
Articles