open access

Abstract

Curah hujan adalah curah air yang terkumpul pada tempat yang datar, tidak meresap dan tidak mengalir. Sedangkan intensitas hujan merupakan curah hujan dalam satuan waktu tertentu yang biasanya dinyatakan dalam mm/jam. BMKG sudah mencatat Indonesia memiliki curah hujan yang tinggi dengan rata-rata 2000 sampai dengan 3000mm di setiap tahunnya. Karena sering adanya banjir di waktu musim hujan alat ukur curah hujan ini bisa membantu masyarakat desa randumerak untuk mengetahui ketinggian curah hujan. Dalam sebuah penelitian ini dengan judul Rancang Bangun Alat pengukur Intensitas Curah Hujan Otomatis Menggunakan Energi Solar Panel”. Alat pengukur intensitas otomatis yang menggunakan tipe tipping bucket bekerja seperti jungkat jungkit yang saling bergantian untuk menampung air hujan. Dimana di setiap jungkitan dihitung berapa tinggi hujan maksimum yang dapat menampung air hujan. Untuk mengetahui hasil intensitas hujan yaitu tinggi hujan dibagi lamanya hujan sehingga nanti akan ketemu berapa hasil intensitas hujan dengan satuan mm/jam.Keunggulan dari alat ini sudah menggunakan solar panel untuk menyuplai ESP 32 agar bisa berjalan tanpa harus menggunakan energi PLN karena solar panel sudah termasuk energi baru dan terbarukan, dan sebelumnya masih menggunakan energi PLN yang mana masih mempersulit pengguna dalam mengukur curah hujan. Dengan menggunakan IOT sebagai interface untuk pengukur curah hujan otomatis dapat memudahkan pengamat dalam mengukur intensitas curah hujan.