Pengendalian Kualitas Produk dengan Menggunkan Metode Six Sigma (DMAIC) untuk Meminimumkan Waste di Perusahaan Rokok Bima Mandiri Rembang Kabupaten Pasuruan

Main Article Content

Muhammad Husen

Abstract

Kualias merupakan sebuah kunci untuk dapat bersaing dalam dunia industri[16]. pengendalian kualitas sangat diperlukan untuk menekan jumlah produk cacat yang di hasilkan oleh perusahaan, sehingga mengurangi kerugian yang dialami oleh perusahaan. Perusahaan rokok bima mandiri rembang pasuruan merupakan perusahaan yang memproduksi rokok salah satunya adalah rokok inno. Banyaknya produk cacat yang dihasilkan oleh perusahaan sehingga perusahaan harus melakukan suatu peningkatan kualitas dengan menggunakan suatu metode untuk menekan jumlah cacat yang terjadi. Banyaknya produk cacat menyebabkan perusahaan mengalami kerugian. Untuk itu, diperlukan suatu metode yang dapat menurunkan produk cacat rokok yang nantinya dapat meningkatkan kualitas produksi perusahaan[12]. Six Sigma dengan tahapan DMAIC (Define, Measure, Analyze, Improve, Control) merupakan suatu metode yang digunakan didalam penelitian ini. Berdasarkan langkah langkah tersebut didapatkan hasil cacat yang sering terjadi adalah rokok kurang padat sebanyak 289 batang dengan perentase 25%, sobek pada batang rkok sebanyak 227 batang dengan petsentase 20% dan batang rokok mengelupas sebanyak 208 batang dengan persentase 18%. Faktor Penyebab cacat antara lain manusia, mesin, metode dan material. Setelah pelaksanaan perbaikan dengan metode six sigma, diperoleh hasil perbandingan sebagai berikut: sebelum perbaikan nilai DPMO sebesar 113988,1 dan nilai Sigma Level sebesarĀ  2,722. Setelah dilakukan perbaikan diperoleh penurunan nilai DPMO menjadi 76488,1 dan Sigma Level sebesar 2,94715. Untuk mencapai target six sigma maka perusahaan diharapkan mampu melaksanakan perbaikan dengan fokus pada faktor faktor yang menyebabkan terjadinya cacat produk dan selalu melakukan kontrol secara berkala untuk mengurangi cacat produk yang dihasilkan. Langkah perbaikan yang dilakukan di perusahaan rokok bima mandiri rembang kabupaten pasurusan adalah manusia: mengadakan pelatihan pada operator mesin dan karyawan secara berkala; metode: pemeriksaan terhadap bahan baku, mesin pencacat serta sisa lem di dalam dot; mesin: pemeriksaan terhadap komponen mesin; material: mengolah kembali bahan baku yang kurang halus serta pengguaan kualitas lem yang lebih baik.

Downloads

Download data is not yet available.

Article Details

How to Cite
HusenM. (2021). Pengendalian Kualitas Produk dengan Menggunkan Metode Six Sigma (DMAIC) untuk Meminimumkan Waste di Perusahaan Rokok Bima Mandiri Rembang Kabupaten Pasuruan. JURNAL TEKNOLOGI DAN MANAJEMEN INDUSTRI, 7(2), 1-6. https://doi.org/10.36040/jtmi.v7i2.3353
Section
Articles