DETEKSI CITRA PORNOGRAFI MENGGUNAKAN SKIN COLOR DETECTION DAN EIGENPORN BERDASARKAN RUANG WARNA YCbCr
Abstract
Penggunaan pornografi adalah pengalaman gender yang dimulai pada masa remaja awal. Meskipun faktor penggunaan pornografi bervariasi di seluruh konteks sosial, paparan pornografi telah menjadi bagian normatif dari perkembangan seksualitas remaja. Dengan menjamurnya gambar-gambar porno di Internet, penting untuk mendeteksi gambar-gambar porno secara otomatis dengan menganalisis konten gambar. Sebagian besar sistem deteksi tradisional didasarkan pada fitur tingkat rendah dan menghasilkan banyak kesalahan positif karena gambar yang mengandung wilayah besar dengan warna seperti kulit. Pada penelitian ini, dilakukan deteksi citra pornografi menggunakan skin color detection yang ditambahkan eigenporn berdasarkan ruang warna YCbCr. Berdasarkan pengujian yang dilakukan dengan 150 data uji dengan pembagian 2 type citra yaitu citra pornografi dan citra non pornografi, diperoleh akurasi sebesar 80.5%. Hasil eksperimen menunjukkan bahwa metode yang dilakukan berkinerja baik pada berbagai data pengujian, khususnya pada gambar yang berhubungan dengan manusia.
Downloads
Copyright (c) 2022 Febri Liantoni, Yusuf Rois Wahyudi
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.